Selamat Datang Di Berita Kampung Pasarkolot di situs Web My Ano Karno Selamat Membaca

Rabu, 09 Juli 2014

My Diary "Jujur, Saya Golput!"



My Diary
09/07/2014
13:00 WIB
Fb:My Ano West Java

Ya, saya akui saya Golput, atau lebih tepatnya Golongan putih. Bukan karena membenci demokrasi, tapi telanjur antipati dengan permainan politik di Negriku Indonesia, yang korupsi, yang bikin sensasi, yang punya kuasa dan seenake dewek, seenaknya sendiri dan lain-lain.

Untuk pemilu umum presiden pada saat ini, jujur saja, saya benar-benar tidak tertarik dengan nama-nama calon presiden dan wakil presiden yang pada tahun 2014 ini, intinya yang benar-benar membuat Gebrakan dan perubahan yaitu yang membuat namanya di ingat banyak orang sebelum pilpres ini di mulai.

Calon 1 pak siapa itu. pokoknya itu yang tegas, saya tak tau namanya. Contohnya kebanyakan janji-janjinya itu kebanyakan, di ibaratkan kalau di sekolah Kejuruan, kebanyakan materi-materi dan materi, nah kalau prakteknya engga, sama aja bohong.

Calon nomer urut 2. bapak yang orang jawa itu lo, ya bapak itu pokoknya. Baru aja ngejabat di DKI, udah mau nyalonin presiden, woy pak, apa emang masalah di DKI udah selesai, seperti Banjir, macet, kebakaran, pengangguran dan pengengis, apa sudah selesai di atasi!

Bicara masalah gebrakan, yang saya maksud adalah tindakan nyata yang benar-benar menguntungkan rakyat, miskin atau pun kaya, Indonesia itu membutuhkan pemimpin yang di pilih dan di cintai rakyatnya. Bukan yang terpaksa mencari dukungan kasana-kesini, kemari supaya bisa menjadi orang satu. Jaman sekarang tidak ada yang geratis, satu modal untuk terpilh yaitu ''Memenangkan hati rakyat'' Yaa ee lah.

Masih banyak anak-anak yang di suruh Ibunya meminta-minta di lampu stopan. Masih ada yang bunuh diri karena frustasi karena menjadi pengangguran. Mash banyak Abg-abg yang tidak toleran dengan lingkungan, mencorat-coret tembok bangunan atau buang sampah sembarangan. Masih banyak calo-calo, kalau mau masuk kerja pabrik. Masih banyak sudut-sudut kota yang di jadikan Mall dan Hotel, padahal seharusnya bisa di jadikan taman. Masih banyak Gelandangan-gelandangan di pinggir jalan. Cobalah belusukan untuk lebih melihat mereka. Apalah arti kesuksesan membangun Indonesia kalau masih banyak rakyat yang mengeluh karena kesusahan.

Hal yang sama tentunya juga Saya harapkan dari calon-calon Presiden. Buatlah kebijakan yang Pro Rakyat, sering-sering pula mengunjungi rakyat yang telah memenangkan Anda. Sibukan diri anda dengan mengurus kepentingan seluruh plosok Indonesia.
Tadi Siang Saya di tanya Kakak

Kakak   : Dede Tadi nyoblos teu?
Ano       : Nyboblos tapi golput
Kakak    : Hah, lamun golput berarti teu milih atuh?
Ano       : Nya milih atuh, ano tadi masuk hla ka TPS terus nyoblos, pan
nyoblos teh hak ano, cuman kahayang ano sadaya calon bisa meunang,
embung aya anu eleh, jadi ku ano coblos dua-duana, kan jadi adil jeung
merata.
Kakak    : Diam tanpa kata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar