Oleh Admin My Ano Karno
Minggu
29/05/2014
14:00 WIB
IPKP (Ikatan Pemuda Kampung Pasarkolot) akui masih banyak reklame rokok yang di pasang tak sesuai aturan. Padahal mulai Januari 2014 tidak boleh lagi ada reklame rekok yang di pasang melintang di tengah jalan maupun di tempel di dingding Toko. Jika di temukan ada yang membandel. IPKP tak segan mencabut izin reklame tersebut.
Landasan aturan termaktub dalam PP No 109 Tahun 2014 Tentang pengamanan bahan yang mengandung zat adiktif berupa produk tembakau bagi kesehatan.
''Tidak boleh ada iklan rokok (yang melintang di jalan dan di dingding Toko maupun warung). Kalau masih ada, tentunya akan kita tindak dan kita cabut (izinya). Tegas Ketua Pemuda Kampung Pasarkolot (IPKP) di lapang futsal gaprukan kampung Pasarkolot. Jalan Cibalanarik, Kamis (29/05/2014)
Diakui salahseorang pemuda, masih banyak pengusaha yang membandel dengan memasang reklame rokok tak sesuai aturan. Namun pihaknya mengaku tak akan gentar menertibkan pengusaha yang melanggar aturan itu.
''Pemerintah bikin aturan tapi pola pikiran pengusaha yang seharusnya terdidik dan yang banyak uang malah banyak melanggar. Bukan hanya pengusaha rokok saja, tapi biro iklan juga masih nenawarkan. Tapi kita akan terus membiarkan dan menindak.''Tandasnya.
Minggu
29/05/2014
14:00 WIB
IPKP (Ikatan Pemuda Kampung Pasarkolot) akui masih banyak reklame rokok yang di pasang tak sesuai aturan. Padahal mulai Januari 2014 tidak boleh lagi ada reklame rekok yang di pasang melintang di tengah jalan maupun di tempel di dingding Toko. Jika di temukan ada yang membandel. IPKP tak segan mencabut izin reklame tersebut.
Landasan aturan termaktub dalam PP No 109 Tahun 2014 Tentang pengamanan bahan yang mengandung zat adiktif berupa produk tembakau bagi kesehatan.
''Tidak boleh ada iklan rokok (yang melintang di jalan dan di dingding Toko maupun warung). Kalau masih ada, tentunya akan kita tindak dan kita cabut (izinya). Tegas Ketua Pemuda Kampung Pasarkolot (IPKP) di lapang futsal gaprukan kampung Pasarkolot. Jalan Cibalanarik, Kamis (29/05/2014)
Diakui salahseorang pemuda, masih banyak pengusaha yang membandel dengan memasang reklame rokok tak sesuai aturan. Namun pihaknya mengaku tak akan gentar menertibkan pengusaha yang melanggar aturan itu.
''Pemerintah bikin aturan tapi pola pikiran pengusaha yang seharusnya terdidik dan yang banyak uang malah banyak melanggar. Bukan hanya pengusaha rokok saja, tapi biro iklan juga masih nenawarkan. Tapi kita akan terus membiarkan dan menindak.''Tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar